tribratanews.polresaru.com- Jumat/10/04/2020 Unit Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Kepulauan Aru menerima laporan dari warga bahwa ada kapal KM. Charli Natuna Wijaya yang berlabuh di perairan belakang Rutan Dobo Kelurahan galay Dubu Kecamatan pulau-Pulau Aru kabupaten Kepulauan Aru ditolak warga setempat karena dicurigai para ABK terjangkit Covid-19. Dari hasil laporabn tersebut Unit SPKT Polres Kepulauan Aru Polda Maluku langsung terjun ke TKP.

Di lansir dari sumber informasi bahwa KM. Charli Natuna Wijaya 03 adalah kapal penangkap ikan yang baru datang dari pulau Jawa menuju desa Warjukur Kecamatan Aru Tengah Timur Kabupaten Kepulauan Aru. Setibanya di desa wardjukur, mereka diarahkan untuk melakukan karantina diri diatas kapal selama 14 hari, namun 3 orang ABK Kapal yang berasal dari Banten dan Jawa Barat berkeinginan untuk ke Dobo, sehingga pada hari Kamis tanggal 09 april 2020, KM. Charli Natuna Wijaya 03 menuju Dobo dan berlabuh di perairan belakang rutan Dobo, sesampainya ditempat tersebut mereka dicegat oleh warga sekitar dan tidak diijinkan untuk turun ke darat.

Untuk meredam situasi dan kondisi warga setempat, Unit SPKT langsung menuju ke TKP, sesampainya disana memang benar bahwa ada Kapal KM. Charli Natuna Wijaya 03 yang berlabuh kemudian Bripka Darby Salay langsung berkoordinasi dengan pihak RSUD Cendrawasih untuk melakukan pemeriksaan, namun dari pihak RSUD Cendrawasih menolak. Guna memastikan kondisi kesehatan para ABK serta untuk meredam keresahan warga masyarakat maka Bripka Darby Salay Unit SPKT Polres Kepulauan Aru meminjam alat tes suhu Tubuh dari pihak RS Cenderawasih dan selanjutnya  melakukan tes suhu tubuh terhadap ABK KM. Charli Natuna Wijaya 03. Adapun 3 (tiga) orang ABK dimaksud adalah :1.Sdr.RUDIN MUFROJI,TTL, Serang 09 maret 1993, agama islam,pekerjaan ABK, alamat Kampung Pamarican RT 002,RW 013 Desa Banten Kec. Kasamen Banten,
2.Sdr.ASEP TOHARI, TTL Tasik Malaya 20 desember 1999, agama islam, pekerjaan ABK, alamat Kampung Cibatu Jawa Barat, 3.Sdr. EGI WIJAYA, TTL Serang 11 agustus 1996,agama islam,pekerjaan ABK, alamat Kampung Keganteran Banten.

Setelah kondisi suhu tubuh dipastikan aman, selanjutnya berkoordinasi dengan pihak perwakilan ABK KM. Charli Natuna Wijaya 03 yaitu Saudara MARIYANA dan kemudian ke 3 (tiga) ABK dimaksud dibawa ke Kantor PT. AKFI Warabal di Hotel Fani bertempat di belakang lapangan Yos Sudarso Dobo Kelurahan Siwalima Kecamatan Pulau-Pulau Aru Kabupaten Kepulauan Aru.