Dimasa pandemi wabah Covid-19, sebagian besar masyarakat sangat merasakan dampaknya, bukan hanya kalangan bawah saja, kalngan menengah ke atas juga merasakan dampak dari wabah Covid-19 ini. Sebagian besar masyarakat tidak dapat melakukan pekerjaan sehingga dimasa sekarang ini sangat sulit untuk mendapatkan penghasilan. Apalagi daerah yang dinyatakan zona merah oleh Pemerintah akibat dari Covid-19, sehingga daerah tersebut diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Di Kabupaten Kepulauan Aru Provinsi Maluku tingkat penderita Covid-19 untuk saat iniĀ  tidak ada masyarakat yang terjangkit Covid-19, walaupun tingkat pencerita Covid-19, dampak dari wabah ini juga dirasakan oleh warga disekitar, dimana transportasi laut maupun udara untuk bahan pokok saat ini transportasi tidak jalan, dan warga harus mengikuti anjuran Pemerintah dalam mencegah penularan Covid-19 ini.

Dalam meringankan beban warga yang ada di kabupaten Kepulauan Aru, AKBP Eko Budiarto, S.I.K selaku Kapolres Kepulauan Aru Polda maluku menghimbau serta mengajak warga memanfaatkan lahan kosong untuk bercocok tanam. Himbauan dan ajakan ini merupakan suatu bentuk ketahanan hidup dalam menghadapi pandemi wabah Covid-19 ini (Kamis/04/05/2020).

AKBP Budiarto menegaskan bahwa dalam menghadapi pandemi wabah Covid-19 ini kita harus memiliki terobosan dalam ketahanan hidup dalam memenuhi kebutuhan pangan yaitu dimana kita harus memanfaatkan lahan kosong yang ada yaitu dengan bercocok tanam maupun beternak.

Selain mengikuti anjuran pemerintah dalam pencegahan Covid-19 yaitu diantaranya jauhi kerumunan kita juga mengikuti protokol kesehatan yaitu dengan bercocok tanam kita sudah menerapkan hidup sehat dimana bercocok tanam merupakan bagian dari olahraga yang dapat mencegah terjangkitnya wabah Covid-19 ini.

Selain itu juga AKBP Budiarto menegaskan memanfaatkan lahan kosong yang ada dampat mendongkrak ketahanan hidup kita dalam hal ini memenuhi kebutuhan pangan. Dengan himbauan serta ajakan ini, Kapolres Kepulauan Aru berharap agar warga bisa memanfaatkan lahan kosong yang ada dimana Kabupaten Kepulauan Aru sebagian besar masih hutan dan dapat memanfaatkanya demi ketahanan hidup dalam mengahadapi pandemi wabah Covid-19 ini.